gOcBFfQgcvRXYraS0bViCWF4WX0 Belum Selesai, Aspac Fokus Benahi Mental ~ Bolaklopedia

Official Sponsor

Senin, 29 April 2013

Belum Selesai, Aspac Fokus Benahi Mental

Bola.net - Menjadi juara musim regular Speedy NBL Indonesia 2012-2013 bukan lah gelar terakhir yang diincar Dell Aspac Jakarta musim ini. Mereka kini fokus membenahi mental untuk menjadi juara pada Championship Series di Yogyakarta 18-26 Mei nanti.

Meski sebenarnya sejak Selasa pekan kemarin mereka sudah mengunci gelar, namun Aspac ditasbihkan menjadi juara seri regular pada Sabtu lalu (27/4). Laga terakhir dari seri terakhir Speedy NBL Indonesia musim ini itu pun berakhir indah. Tak hanya balas dendam dengan CLS Knights Surabaya yang menjegal mereka ke final Preseason Tournament awal musim lalu, mereka pun mengangkat trofi usai laga tersebut. "Ini belum selesai, masih ada Championship Series," tegas shooting guard Aspac, Xaverius Prawiro.

Mesin poin Aspac dengan total 375 poin di seri regular ini itu tak mau ia dan rekan-rekannya gegabah di Championship Series nanti. "Ada dua hal yang perlu dibenahi sebelum ke Yogya, mental dan defense. Kami masih sering lengah kok," sambung guard yang karib disapa Ius itu.

Senada dengan pemainnya, pelatih Rastafari Horongbala mengakui mental adalah hal yang harus dibenahi anak asuhnya. Melawan tim-tim seperti Bimasakti Malang, CLS dan Garuda Kukar Bandung yang diprediksi bakal menjadi calon lawan mereka di Yogyakarta, sang pelatih tak mau mental anak asuhnya tergoda. "Semoga anak-anak sadar kalau dari delapan besar ini tidak ada tim yang enteng. Mental mereka tak boleh meremehkan lawan," ujar mantan pelatih Timnas Basket Indonesia itu.

Seiring tema Rise With Us dari Speedy NBL Indonesia, Aspac memang terus menanjak musim ini dan diprediksi bakal merebut gelar juara tahun ini. Mengawali musim dengan menjadi juara tiga Preseason Tournament, tim asuhan itu menjelma menjadi tim yang paling konsisten di seri regular. Mereka hanya kalah satu kali saja dari 33 laga musim ini.

Kekalahan 65-68 itu pun diterima melalui babak overtime saat meladeni musuh bebuyutan sekaligus rival sekota, Satria Muda Britama pada seri II Jakarta. "Kekalahan dari SM itu pelajaran besar terutama bagi saya dari segi mentalitas. Saya jadi tahu, kalau saya emosi, anak-anak pasti mainnya kebawa emosi juga," ungkap Rastafari yang saat laga tersebut terlihat emosi dan hampir melempar kursi bench.

Jika Aspac menjadi juara di Championship Series bukan hanya Rise With Us yang sesuai dengan perjalanan mereka musim ini. Lebih dari itu, Aspac akan mengakhiri puasa gelar kompetisi basket tertinggi di tanah air yang terakhir mereka dapatkan pada tahun 2005 lalu. "Ah kami tidak memikirkan itu. Yang penting fokus tiap game, step by step, gelar juara pasti akan datang dengan sendirinya," tutup Xaverius. (fjr/kny)

29 Apr, 2013


-
Source: http://www.bola.net/basket/belum-selesai-aspac-fokus-benahi-mental-b4d3b9.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

0 komentar:

Posting Komentar

Sponsor

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More