Direktur Media PSSI sekaligus BTN, Tommy Rusian Arief. © Eggi Paksha
Tim nasional Indonesia akan menghadapi Arab Saudi, dalam lanjutan Pra Piala Asia 2015, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (23/3). Tim tersebut, kini dibesut duet pelatih Rahmad Darmawan dan Jacksen Ferreira Tiago.
Padahal, Badan Tim Nasional (BTN) semula resmi menunjuk pelatih asal Argentinya, Luis Manuel Blanco. Pergantian posisi pelatih tersebut, menyusul terjadinya konflik di dalam Timnas. Yakni, ketika Blanco mencoret sebanyak 14 pemain, Jumat (15/3).
"Meski begitu, seharusnya dikomunikasikan dan tidak perlu berujung pergantian pelatih. Alhasil, menunjukkan adanya pihak-pihak yang menciderai spirit rekonsiliasi. Seharusnya, bisa saling menjaga kehormatan semua pihak. Selain itu, tidak ada yang ditinggalkan apalagi dipermalukan," ujar Direktur Media PSSI sekaligus BTN, Tommy Rusian Arief.
Ditambahkannya lagi, penggantian pelatih secara sepihak merupakan sikap yang tidak objektif. Terlebih, tidak mencerminkan semangat rekonsiliasi karena ada pihak yang dipermalukan.
"Sebagai pelatih, Blanco belum bekerja. Bagaimana mungkin kita bisa melakukan evaluasi secara objektif jika seperti ini," sambungnya.
Tommy berharap, kondisi tersebut tidak terus berlarut. Sehingga, Blanco bisa kembali menempati posisinya. Jika tidak demikian, dikatakannya lagi, bukan mustahil jika Blanco akan mengadu ke FIFA maupun federasi sepakbola Argentina. (esa/dzi)
21 Mar, 2013
-
Source: http://www.bola.net/tim_nasional/ada-yang-mencederai-spirit-rekonsiliasi-91166a.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Posting Komentar