Wajar jika pelatih asal Kroasia itu bahagia. Karena pekan lalu, ia menjadi bulan-bulanan kritikan suporter PSM atas dua kekalahan beruntun dari Arema Indonesia dan Persiraja Banda Aceh.
"Pertama-tama saya ucapkan selamat kepada tim dan terima kasih atas kerja kerasnya. Ini adalah hasil yang sangat menggembirakan karena kami akui bermain buruk saat melawan Arema sehingga kalah 4-0, tapi itu sudah dibayar malam ini," kata Petar dalam jumpa pers usai laga.
"Saya terpaksa berlaku keras kepada pemain tapi saya harus melakukannya agar mereka bisa bangkit. Dan mereka bisa membuktikan dengan baik baik malam ini," lanjutnya.
Petar juga memberikan apresiasi pada Spaso yang membuktikan janjinya untuk mencetak gol bagi PSM. Tidak hanya satu tapi langsung memborong tiga gol.
"Tapi Spaso tentu saja tidak bisa mencetak gol jika yang lain tidak bermain bagus. Selain itu, M Rahmat juga bermain bagus yang tidak henti-hentinya menekan areal pertahanan lawan," ungkap Petar.
Kemenangan PSM tidak saja karena ketajaman lini depan. Tapi lini belakang yang konsisten menjaga arealnya juga menjadi kunci kesuksesan tim Ayam Jantan dari Timur itu. Itu terlihat dengan tidak dibiarkannya penyerang lawan bergerak bebas masuk ke areal mereka.
Deny Marcel yang tampil buruk saat bermain di kandang Arema Indonesia tampil sangat bagus dengan melakukan banyak penyelamatan. Ia mengaku senang bisa tampil clean sheet malam ini.
"Saya termotivasi untuk menebus kesalahan saya saat main di Arema. Saya sudah bicara dengan pelatih dan mengatakan bahwa saya akan membuktikan untuk kembali memberikan yang terbaik. Terima kasih kepada pelatih yang memberikan kepercayaan. Teman-teman juga tampil luar biasa malam ini," ujar Deny. (nda/lex)
24 Mar, 2012
-
Source: http://www.bola.net/indonesia/petar-segrt-kami-membayar-kekalahan-sebelumnya-8bdef0.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Posting Komentar