Dalam laga tersebut, Persipura tidak menurunkan skuad terbaiknya, duet striker Boaz Solossa dan Titus Bonai didera cedera. Sedangkan trio pemain belakang, Bio Paulin, Yonannes Thoe dan Ortizan Solossa akumulasi kartu.
Permainan terbuka langsung diperagakan kedua tim saat babak pertama di mulai. Persipura mendapatkan peluang pertamanya melalui tendangan Gerald Pangkali pada menit 15 yang masih bisa diamankan oleh kiper Persela Lamongan, Khoirul Huda.
Persipura kembali mendapatkan peluang pada menit 21, kerjasama Zah Rahan Karangar dengan striker Alberto Goncalves Da Costa mampu menerobos barisan pertahanan Persela yang dikomandoi Roman Golian. Berdiri tanpa kawalan, Beto gagal membobol gawang Khoirul Huda yang tampil gemilang menghadang tendangan striker asal Brazil tersebut.
Tak mau kalah, Persela Persela melalui motor serangannya, Gustavo Lopez sering mengancam gawang Yoo Jae Hoon. Salah satunya pada menit 29, Gustavo Lopez sempat mendapat peluang emas, namun sayang tendangan tersebut tidak akurat dan melebar dari gawang Persipura.
Persela nyaris mencetak gol pada menit ke-36 saat umpan silang I Gede Sukadana mengarah ke Rudi Widodo yang berada di kotak penalti, namun sayang sundulan akuratnya masih bisa diselamatkan oleh Yoo Jae Hoon.
Di babak kedua, kedua tim tetap mencoba untuk mencetak gol terlebih dahulu. Persipura yang mengandalkan Beto dan Lukas Mandowen berhasil menciptakan peluang pada menit 57 kala tendangan Lukas Mandowen menyamping tipis dari gawang Khoirul Huda saat menerima umpan matang dari Zah Rahan Krangar.
Persela bukannya tanpa peluang. Melalui spesialisnya, tendangan bebas Gustavo Lopez masih berada tipis di sisi kanan gawang Persipura.
Jelang akhir pertandingan, Persela seharusnya mampu unggul. Tendangan Zainal Arifin dari dalam kotak penalti berhasil melewati kiper Yoo Jae Hoon, namun Imanuel Wanggai mampu membuang bola tepat di garis gawang. Dan skor 0-0 ini pun bertahan hingga pertandingan usai.
Dengan hasil imbang ini, anak asuh Jacksen F Tiago gagal menggeser Sriwijaya FC dari pemuncak klasemen sekaligus menjadi juara paruh musim. Persipura tetap di peringkat kedua dengan 35 poin dari 17 pertandingan. Sedangkan Persela Lamongan hanya naik satu peringkat ke posisi lima dengan 27 poin. (bola/dzi)
28 Mar, 2012
-
Source: http://www.bola.net/indonesia/isl-review-persipura-jayapura-gagal-kudeta-puncak-klasemen-969fde.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Posting Komentar